Cara Menambah Tinggi Badan – Minder karena pendek? Memang sih, tinggi rendahnya seseorang dipengaruhi oleh faktor genetik atau keturunan. Namun, selalu ada cara menaikkan tinggi badan jika ingin berusaha.

Cara Menambah Tinggi Badan Secara Cepat

Berikut ini ada tiga faktor yang layak mendapat perhatian dalam usaha menaikkan tinggi badan.

1. Nutrisi
Nutrisi atau kandungan gizi berupa kalsium sangat baik bagi pertumbuhan tulang. Jika kebutuhan mineral yang satu ini dapat terpenuhi dengan rutin, niscaya pertumbuhan badan pun akan ditunjang dengan baik.

Baca juga: 10 Nutrisi Terbaik Untuk Anak

Kalsium dapat diperoleh dari susu, terutama susu tinggi kalsium. Tentu saja selain meminum susu secara rutin, yaitu dua kali sehari, harus tetap didukung juga dengan makanan yang bergizi.

Anda dapat menerapkan pola makan atau diet yang sehat. Tujuannya, agar pertumbuhan badan terjamin dengan baik.

2. Olahraga
Berbagai macam olahraga aerobik cukup efektif dalam memicu hormon pertumbuhan dan mendukung kenaikan tinggi badan. Beberapa contoh aerobik antara lain adalah basket, berenang, tepok bulu atau bulu tangkis, dan sepak bola.

Tetapi sebenarnya selain aerobik, jenis olahraga lain pun dapat membantu penambahan tinggi badan. Sehingga Anda dapat bebas memilih olahraga yang paling disukai atau menjadi hobi Anda.

Agar dalam berusaha meninggikan badan Anda dapat lebih santai dan menikmati prosesnya tanpa beban. Lakukan juga stretching sebagai pelengkap olahraga Anda.

Postur tubuh dapat diperbaiki dengan dibantu dengan aktivitas stretching ini. Siapa sih yang tidak mau punya postur yang tegap dan tubuh yang tinggi? Berikut ini adalah beberapa macam olahraga sebagai cara menaikkan tinggi badan yang efektif.

• Lari jarak pendek atau sprint

Baca Juga  Efek Samping Program Diet Karbohidrat

Lari jarak pendek adalah latihan dalam bentuk lari cepat dalam jarak tempuh yang pendek. Latihan ini berfungsi untuk memicu diproduksinya hormon pertumbuhan.

Selain itu, penekanan pada otot kaki juga berpengaruh dalam pemanjangan otot dan tulang. Namun demikian, latihan ini jangan terlalu sering dilakukan, karena dapat berakibat pembengkakan tendon dan otot.

Lari jarak pendek ini jangan dilakukan di beton. Namun sebaiknya, dilakukan pada permukaan yang alami seperti rumput atau lantai.

• Menendang

Cara melakukan tendangan ini adalah dengan posisi awal berdiri dan antara kaki kiri dan kaki kanan diregangkan. Kemudian angkatlah salah satu kaki dan gerakkan kaki menendang.

Latihan tendangan ini diulangi minimal 20 kali pada satu kaki. Lalu, ganti giliran kaki yang lain. Fungsi latihan ini adalah untuk memanjangkan paha dan tulang kering.

• Loncat

Gerakan ini diawali dengan berdiri di depan kursi atau tangga yang setinggi kaki. Kemudian dalam seputuh hitungan loncatlah menggunakan satu kaki.

Ulangi pada kaki yang lain. Gerakan loncat ini dilakukan sampai tiga kali dengan istirahat di sela-sela latihan.

• Mengayuh sepeda

Saat mengayuh pedal, tanpa disadari jari kaki terus menyentuh pedal. Aktivitas ini merupakan peregangan pada otot kaki sehingga dapat memperpanjang kaki.

Lakukan latihan ini dalam jangka waktu 10 menit hingga 15 menit. Selain menggunakan sepeda sungguhan di jalanan, Anda pun dapat melakukannya di rumah atau di tempat fitness dengan menggenjot kayuh sepeda statis.

• Renang

Gerakan berenang di dalam air sangat efektif dalam mencapai tubuh yang fit dan fleksibel. Gunakan gaya dada dalam latihan renang ini sedikitnya selama jangka waktu 20 menit.

• Lompat tali

Baca Juga  Begini Cara Gaya Hidup Bebas Sampah Makanan, Yang Wajib dicoba!

Lompat tali yang dimaksud ini bukan permainan loncat karet semasa kecil. Melainkan olahraga melompati tali menggunakan tali yang di setiap ujungnya ada pegangan untuk digenggam tangan kiri dan kanan.

Beberapa alat lompat tali ini juga dilengkapi dengan alat penghitung lompatan atau putaran tali. Olahraga ini sangat menyenangkan, apalagi jika diiringi dengan musik yang enerjik atau menghentak.

Lakukanlah latihan ini selama 300 kali setiap harinya. Agar tak kesulitan dalam menghitung jumlah lompatan, memang lebih baik menggunakan tali yang dilengkapi dengan counter atau alat hitung.

• Berayun

Dalam berayun, sebagai alat bantu Anda dapat memakai ambang pintu yang tinggi atau penahan. Sebaiknya memang menggunakan alat penahan khusus olahraga.

Atau bisa juga menggunakan tiang yang didirikan khusus untuk olahraga angkat badan dan berayun. Posisi awal adalah berdiri, kemudian ayunkan tubuh.

Saat berayun, posisi kaki bisa ditekuk atau pun lurus, tergantung mana yang lebih nyaman. Gerakan berayun ini dilakukan minimal sekitar 10 kali setiap hari.

• Free Hand

Pada suatu ruangan yang luas, berdirilah dengan tegak dan tarik napas sedalam mungkin. Setelah itu angkat tangan Anda dan letakkan di tingkat bahu. Kemudian dorong tangan sejauh-jauhnya dan hembuskan napas. Ulangi latihan ini sebanyak 8 kali hingga 10 kali.

Tarik napas dan posisikan kembali tangan. Kemudian sambil berdiri jinjit, angkatlah tumit dan lepaskan napas. Ulangi latihan ini sekitar 8 kali hingga 10 kali.

Tarik napas sambil merentangkan lengan di atas kepala. Kemudian ayunkan lengan ke dalam dengan arah yang melingkar sambil membuang napas. Ulangi latihan ini sekitar 8 kali hingga 10 kali.

Salah satu latihan olahraga ini dapat dipilih sesuai yang paling cocok bagi Anda. Asal saja melakukannya dengan konsisten dan rutin.

Baca Juga  15 Obat Stroke Herbal yang Ampuh dan Mujarab

Alokasikan waktu tertentu untuk latihan agar memiliki jadwal yang teratur. Dengan demikian, Anda dapat merasakan efek pertumbuhan tinggi badan.

3. Istirahat
Istirahat yang cukup juga sangat efektif dalam mendukung pertumbuhan tinggi badan. Apalagi istirahat tidur di malam hari. Tidur malam yang baik adalah minimal 8 jam sehari.

Jika ternyata jam tidur Anda masih kurang. Mungkin waktunya memberi sedikit perhatian pada tubuh dan memberi istirahat yang rutin. Tinggalkan hal-hal yang kurang produktif seperti main game, nonton televisi, atau kegiatan lain yang tak penting.

Mengapa tidur menjadi hal yang penting? Karena hormon pertumbuhan banyak diproduksi ketika tidur. Apalagi jika masih remaja atau dalam masa pertumbuhan.

Pada masa ini, malah bisa menambah porsi tidurnya, sekitar 8 jam hingga 9 jam. Menurut penelitian, produksi hormon pertumbuhan di saat tidur pada wanita lebih banyak 1,5 kali hingga 2,5 kali dibandingkan dengan laki-laki.

Selain cara menaikkan tinggi badan yang alami menggunakan ketiga faktor di atas, memang ada cara lain. Yaitu, dengan produk peninggi badan. Banyak sekali saat ini produk yang menawarkan menambah tinggi badan secara cepat. Namun perlu diketahui bahwa produk tersebut hanyalah suplemen dan kita juga harus menjaga pola makan serta olahraga teratur agar membuahkan hasil yang maksimal.

Cara menaikkan tinggi badan yang lain selain produk peninggi badan adalah dengan alat yang menarik-narik tubuh atau merenggangkan tubuh. Cara ini memang cukup instan, tetapi dikhawatirkan mengandung risiko membuat tulang keropos atau osteoporosis.

Nah itulah kawan Cara Cepat Menambah Tinggi Badan, semoga bermanfaat