Bahaya asam lambung terhadap jantung merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering kali dibahas. Bukan tanpa alasan, jantung ini merupakan salah satu organ terpenting dalam sistem hidup manusia. Organ satu ini berperan dalam mengedarkan darah ke seluruh tubuh.
Jika mengalami gangguan pada jantung, maka akan terjadi gangguan pula pada organ lainnya. Ada banyak sekali jenis penyakit yang bisa mengganggu jantung seseorang. Salah satu di antaranya yang paling banyak terjadi adalah serang jantung.
Jenis penyakit satu ini merupakan penyakit yang begitu mengerikan dan dianggap sebagai salah satu mesin pembunuh di era modern ini. Ada banyak korban yang harus kehilangan nyawa akibat penyakit yang dikira merupakan bahaya asam lambung terhadap jantung.
Di sisi lain, penyakit asam lambung atau gerd merupakan penyakit yang dianggap tidak berbahaya. Hanya saja terdapat beberapa kesamaan gejala atau dampak antara jenis penyakit satu ini dengan penyakit jantung. Karenanya tak mengherankan jika orang awam seringkali sulit membedakan antara penyakit jantung dan asam lambung.
Hal ini lantas berlanjut pada pemikiran mengenai bahaya asam lambung terhadap jantung. Bahkan banyak orang yang mengatakan asam lambung ini bisa memicu terjadinya serang jantung. Apakah benar? Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk membeca artikel di bawah ini.
Apa Benar Asam Lambung Berbahaya Terhadap Jantung?
Perlu dipahami, asam lambung ini sering kali juga disebut sebagai penyakit GERD. Jenis penyakit satu ini bisa memunculkan sensasi rasa panas atau terbakar kepada penderitanya. Rasa terbakar ini biasanya muncul pada area dada hingga tenggorokan.
Karena berlokasi di titik-titik yang mendekati jantung, kemudian muncul pendapat yang menyatakan bahwa penyakit asam lambung ini bisa berdampak buruk terhadap kesehatan jantung. Namun, hal ini tidak sepenuhnya benar, bahkan cenderung salah.
Karena sejauh ini belum ada penelitian medis yang menjelaskan bahaya asam lambung terhadap jantung secara langsung. Dokter Ari Fahrial, SpPD-KGEH yang saat ini menjabat sebagai dekan di FKUI menyatakan jika pendapat yang menyatakan penyakit gerd berpengaruh pada jantung sama sekali tidak benar.
Secara gamblang dia menjelaskan jika penyakit gerd atau asam lambung ini tidak ada kaitannya sama sekali dengan risiko penyakit jantung. Namun, jika Anda memang merasakan sakit di bagian dada, sangat direkomendasikan untuk segera berkonsultasi kepada dokter ahli. Hal ini akan memudahkan dokter untuk melakukan pemeriksaan sejak dini.
Meskipun begitu, ternyata ada beberapa perbedaan mendasar antara penyakit jantung dengan penyakit asam lambung atau gerd. Anda bisa menganalisis hal ini terlebih dahulu untuk membedakannya. Setelah Anda tahu jika bahaya asam lambung terhadap jantung merupakan pendapat yang salah, ada baiknya jika Anda memahami perbedaan diantara keduanya.
Perbedaan Rasa Sakit Akibat Penyakit Asam Lambung dan Penyakit Jantung
Perlu dipahami, ternyata ada beberapa perbedaan paling mendasar antara penyakit asam lambung dan penyakit jantung. Tentunya perbedaan ini harus Anda pahami dengan baik supaya bisa mengambil tindakan yang paling tepat saat hal ini terjadi. Lebih jauh ini juga membuktikan jika bahaya penyakit asam lambung terhadap jantung tidak sepenuhnya ada.
1. Nyeri Pada Penderita Serangan Jantung
Nyeri pada serangan jantung sama-sama terjadi pada dada penderita. Hanya saja biasanya nyeri yang muncul tersebut datang secara mendadak. Rasa nyeri ini tidak hanya terasa pada bagian dada saja. Biasanya mereka akan terus menjalar menuju organ tubuh lainnya. Adapun bagian tubuh yang paling sering merasakan nyeri selain dada adalah leher, rahang, dan lengan.
Biasanya rasa nyeri yang muncul disertai dengan sensasi tertusuk pada bagian dada. Rasa tertusuk ini akan semakin sakit pada saat Anda bergerak. Jika Anda merasa memiliki gejala seperti ini, konsultasi dengan dokter ahli sangat direkomendasikan.
2. Nyeri Pada Penderita Asam Lambung
Berbeda dengan nyeri pada serang jantung, nyeri pada ulu hati yang dipicu oleh asam lambung biasanya disertai dengan sensasi terbakar pada dada. Selain itu, perut penderita juga akan terasa sangat kembung dan penuh.
Biasanya hal ini juga diperparah dengan sendawa tiada henti dan keluarnya makanan yang sudah dikonsumsi dari mulut. Penyakit asam lambung ini biasanya akan reda apabila Anda mengonsumsi obat penyakit maag biasa.
Hanya saja konsultasi pada dokter ahli jauh lebih direkomendasikan untuk meminimalkan risiko satu ini. Memang benar tidak ada bahaya asam lambung terhadap jantung yang sudah terbukti, namun mengantisipasi sejak dini jauh lebih baik bagi kesehatan Anda.
